otomotifmotorindo – Kebijakan ganjil genap di Jakarta kembali berlaku seperti biasa pada Kamis, 10 Oktober 2025. Namun, kali ini pengendara diimbau untuk lebih berhati-hati karena bersamaan dengan agenda besar Indonesia Sports Festival (ISF) 2025 yang digelar di kawasan Gelora Bung Karno (GBK). Lalu lintas diperkirakan akan lebih padat dari biasanya, terutama di area Senayan, Sudirman, dan Semanggi.
- Jam dan Wilayah Ganjil Genap Tetap Berlaku
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menegaskan bahwa aturan ganjil genap tetap berlaku di 26 ruas jalan utama pada pukul 06.00–10.00 WIB dan 16.00–21.00 WIB. Nomor pelat kendaraan berakhiran genap diperbolehkan melintas sesuai tanggal genap, begitu pula sebaliknya. Petugas gabungan dari Dishub dan kepolisian akan disiagakan di titik-titik strategis untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas. - Agenda ISF 2025 Bikin Lalu Lintas Padat di Pusat Kota
ISF 2025, yang menghadirkan ribuan peserta dan pengunjung dari berbagai daerah, menjadi salah satu penyebab meningkatnya arus kendaraan di kawasan pusat kota. Acara ini menampilkan kompetisi olahraga, pameran teknologi kebugaran, serta konser musik di area GBK dan sekitarnya. Dishub DKI mengimbau warga agar menghindari jalur menuju Senayan pada jam sibuk dan memilih moda transportasi umum. - Pengalihan Arus dan Penutupan Sementara Jalan
Beberapa ruas jalan di sekitar GBK, seperti Jalan Asia Afrika dan Jalan Gerbang Pemuda, kemungkinan akan mengalami pengalihan arus lalu lintas selama kegiatan berlangsung. Polisi akan melakukan penutupan sementara pada saat pembukaan dan penutupan acara utama ISF. Pengendara yang ingin menuju arah Slipi atau Blok M disarankan mengambil jalur alternatif melalui Jalan Gatot Subroto atau Jalan Sisingamangaraja. - Transportasi Umum Jadi Pilihan Utama
Untuk mengurangi kemacetan, Pemprov DKI Jakarta mendorong masyarakat menggunakan transportasi umum seperti TransJakarta, MRT, dan KRL. Jalur menuju GBK memiliki akses mudah dari beberapa stasiun besar seperti Stasiun Sudirman, Dukuh Atas, dan Istora Mandiri MRT. Penggunaan transportasi umum juga dinilai lebih efisien dan ramah lingkungan, sejalan dengan semangat ISF 2025 yang mengusung tema Healthy City, Active Nation. - Imbauan untuk Masyarakat dan Peserta Acara
Pihak penyelenggara ISF 2025 bekerja sama dengan Dishub dan kepolisian untuk mengatur parkir serta mobilitas pengunjung. Panitia juga menyiapkan shuttle bus dari beberapa titik parkir luar kawasan GBK guna mengurangi kepadatan kendaraan pribadi. Masyarakat diimbau untuk memeriksa informasi lalu lintas terkini melalui aplikasi resmi Pemprov DKI atau media sosial Dishub sebelum berangkat.
Dengan diberlakukannya ganjil genap dan adanya perhelatan besar seperti ISF 2025, masyarakat Jakarta diharapkan dapat lebih disiplin dan bijak dalam berkendara. Perencanaan perjalanan dan penggunaan transportasi umum menjadi kunci agar aktivitas sehari-hari tetap berjalan lancar di tengah hiruk-pikuk acara besar ibu kota.

